LANGKAH KE 4: MEMBUAT JANJI

Memanfaatkan list nama/daftar nama menjadi sesuatu yang lebih berharga dengan cara membuat janji/ MAKE APPOINTMENT. Tujuan membuat janji adalah BERTEMU, bertemu untuk melakukan langkah berikutnya. Dalam artikel ini akan dibahas bagaimana caranya bertemu sedang langkah berikutnya akan dijelaskan pada artikel lainnya.

Ibarat mengendarai mobil, mengundang/ membuat janji seperti starternya. Kalau mobil tidak pernah distarter, maka mobil itu tidak akan jalan. Meskipun kita pengendara yang hebat, juara dunia seperti Allonso atau Michael Schumacher.. jika tidak melakukan STATER, maka kita pun akan kalah cepat dengan pengendara sepeda bahkan dengan siput sekalian. Mengapa? JELAS karena tidak di STARTER....bagaimana bisa ada sebuah pertemuan dan melakukan PRESENTASI  untuk membangun bisnis jika tidak dimulai dengan membuat janji. JELAS bahwa langkah ini sangat penting

Mengundang atau membuat janji... adalah langkah ke-4 dari 9 langkah sukses. Langkah ini sangat mudah, hingga begitu mudahnya seringkali diabaikan oleh pebisnis di industri network marketing. Membuat janji itu adalah? Membuat schedule atau jadual untuk bertemu.  Aturan Emas dalam membuat janji adalah..Anda menjual appointment. Membuat janji bukan TELEMARKETING, jadi tidak melakukan penjualan/penjelasan produk  atau apapun yang akan ditawarkan. Hanya janjian.

INTI Mengundang atau membuat janji berisi:

1) HAL/INFORMASI  apa yang ingin disampaikan?

2) KAPAN-hari apa,tanggal berapa,jam berapa?

3) DIMANA tempatnya?

Misalnya:

Ada hal yang penting yang ingin saya sampaikan, saya merasa tidak enak jika tidak menyampaikannya segera. Sabtu, 19 Juni jam 18.00 (kapan/waktu). Di hotel santika/ di kantor/ di rumah..(tempat bertemunya)

PERSIAPAN

Membuat janji itu sangat mudah...Mudah sekali buat mereka yang sudah terbiasa melakukannya. Setiap orang sudah biasa untuk membuat janji. Janjian dengan teman, janjian dengan rekan sekantor, janjian dengan klien, janjian dengan anak atau orang tua. JADI, MEMBUAT JANJI ITU MUDAH. HANYA PERLU DILAKUKAN PERSIAPAN. Persiapan begitu penting karena langkah membuat janji adalah langkah STARTER untuk mulai bertemu dengan prospek. bagi yang belum pernah meMBUAT JANJI UNTUK BISNIS NETWORK MARKETING atau belum biasa; kerap kali terjadi kekeliruan di awal. Karena:

1. GROGI. INI HAL YANG BIASA...karena baru pertama kali melakukan. Tetapi jika sudah terbiasa hal ini akan hilang dengan sendirinya.
2. TAKUT, biasanya ini terjadi karena takut ditanya macam-macam, nanti jawabnya apa ya..? hmm.. seringkali pemikiran manusia melampaui banyak hal yang membuat takut atau khawatir. Kenyataanya tidak terjadi.

Jika ditanya mengapa mau bertemu? Jawab saja, nanti saya jelaskan saat bertemu. Karena penting maka saya tidak bisa menjelaskan melalu telepon. (titik) pembicaraan sampai di sana.

Untuk mengatasi Rasa Grogi dan Takut: Perlu adanya pendampingan oleh rekan kerja yang lebih senior yang bisa/ pernah mengundang. Kenapa?

1. Untuk support mental-dengan adanya upline disamping kita rasanya lebih aman/ lebih tenteram. Kalaupun terjadi sesuatu minimal ada orang yang bisa mengatasi keadaan.
2. Upline yang memberi contoh 2-3 kali; berikutnya kita yang melakukan sendiri. Melihat serta memperhatikan cara rekan kerja senior melakukan membuat janji. Setelah itu Tugas dari rekan kerja senior adalah memastikan bahwa rekanan anda bisa melakukan membuat janji dengan baik. INGAT bahwa membuat janji adalah awal sebuah kesuksesan mencapai impian2 dari rekan kerja anda...sehingga pastikan mereka bisa membuat janji dengan baik.
3. Untuk yang upline berada diluar pulau atau luar kota (jauh dari upline). Belajarlah dari artikel atau cd, lakukan sendiri dengan pendampingan material-material pembelajaran. Jika menemui kesulitan segeralah berkonsultasi. Anda juga akan pasti bisa.

Oleh karena itu didalam kita melakukan langkah yang ke-4 ini kita harus memiliki sikap:

1. SIKAP MAU DIAJAR. 2 TELINGA DAN 2 MATA tetapi 1 MULUT. Hal ini melihatkan sebelum kita bicara hendaknya kita MEMPERHATIKAN DAN MENDENGAR APA YANG DILAKUKAN dan diajarkan oleh rekan senior.

2.  PROAKTIF AND ALWAYS POSITIVE THINKING, mengundang untuk memberi rejeki. PASTI ORANG YANG SAYA AJAK BERTEMU..MAU MENYAMBUT DENGAN BAIK....berkali-kali masukkan kata2 itu ke otak kita.  KARENA, kalau sikap kita positif maka tindakan dan kata2 yang kita keluarkan akan positif pula dan yang PENTING HASILNYA pasti positif.

3. BANGGA. Karena misi anda dalam menjalankan bisnis ini, selain impian anda adalah...bagaimana bisa menolong dan bermanfaat buat orang lain. Hidup ini tidak hanya dipenuhi dengan makanan jasmani tetapi juga makanan jiwa..Jika kita bisa berarti buat orang lain..kita dihargai, dianggap berjasa...inilah yang disebut dengan makanan jiwa.

Membuat janji bisa dilakukan melalui 2 cara:

• Melalui telepon
• Bertemu langsung untuk membuat janji guna pertemuan berikutnya.

Tempat bertemu bisa dilakukan di mana saja, kafe, kantor, rumah dan lain-lain. Dan yang perlu diingat, membuat janji untuk bertemu dengan prospek yang paling mudah adalah menemui prospek di rumah. Mengapa? Karena mereka tidak perlu menyediakan waktu untuk persiapan dan melakukan perjalanan untuk sebuah pertemuan. Tetapi untuk di kota besar/metropolitan dengan kemacetan..bisa jadi saat yang paling tepat adalah justru saat lepas jam kantor dan saat menunggu kemacetan reda. Untuk kasus ini, pilih tempat yang paling “sesuai”. Sesuai maksudnya enak dibuat tempat untuk melakukan pembicaraan dan sesuai dengan “kantong” jika dibutuhkan biaya untuk minum..minum kopi atau minum teh.

Membuat janji di kantor prospek, kantor HD, tempat pertemuan dan tempat2 lainnya bisa dilakukan dengan mempertimbangkan hal-hal lain contoh: membuat janji untuk bertemu di sebuah tempat pertemuan saat acara seminar kesehatan diabet, kita tahu bahwa orang tua prospek menderita diabetes. Cocok khan.

Sadarilah...

1.   Sadarilah bahwa telepon Anda bisa jadi mengganggu sang prospek. Dia mungkin sedang menghadiri meeting, sedang diskusi dengan rekan kerja/ bos/ istri/ pelanggan/ pemasok, atau dia sedang mengetik surat, mengecek email, atau sedang berpikir untuk mengatasi masalahnya. Mungkin dia sedang bersantai dan bersenang-senang. Apa pun itu,  sadarilah bahwa tidak ada orang yang sedang duduk dan menunggu telepon dari Anda! Jadi, adalah sesuatu yang normal bila prospek Anda sedang tidak mood untuk berbicara dengan Anda! Be proaktif...always positif.

2.   Bila Anda menyadari poin ke-2 di atas, Anda harus meyakinkan prospek bahwa Anda meneleponnya pada waktu yang “paling tidak” mengganggunya. Kapankah itu? Semua tergantung pada profesi dan posisi dari orang yang akan  Anda telepon. Bagi kebanyakan orang, Senin pagi adalah waktu yang paling buruk karena mereka akan berada pada keadaan yang paling sibuk pada saat itu. Jadi Anda harus mencari tahu, bertanyalah atau gunakan saja akal sehat Anda untuk mengetahui kapan waktu terbaik/terburuk untuk menelepon setiap prospek yang berbeda. Bila Anda tidak  melakukan “riset” yang sederhana ini, Anda akan menghubungi prospek pada saat yang tidak tepat dan pasti akan  membuatnya merasa tidak senang untuk hanya sekadar menerima telepon Anda, dan apalagi untuk berbicara dengan  Anda. Bila dia tidak berbicara dengan Anda, dia akan berlaku tidak bersahabat, tidak senang, dan terburu-buru. Timing yang salah!

WAKTU YANG TEPAT

Tidak ada yang bisa menentukan kapan waktu yang tepat untuk menelpon dan membuat janji dengan prospek. Karena setiap orang memiliki kegiatan dan kerepotan yang berbeda-beda.oleh karena itu, anda bisa melakukan prediksi atau perkiraan waktu yang pas.

• Bagi kebanyakan orang, profesional atau pekerja atau pebisnis, Senin pagi adalah waktu yang paling buruk karena mereka akan berada pada keadaan yang paling sibuk pada saat itu.
• Bagi orang kantoran..Akan lebih mudah diterima dengan baik jika telepon anda lakukan saat makan siang atau sore hari saat setelah jam kantor usai.
• Bagi ibu rumah tangga akan sangat mudah ditelepon saat anak-anak mereka bersekolah.
• Bagi mahasiswa akan sangat mudah membuat janji tidak pada saat ujian atau menjelang ujian.
• Bagi pemilik toko, resto, profesi dokter...pastikan anda menelpon ke mereka saat jam-jam senggang bukan jam saat banyak pelanggan atau klien atau pasien berkunjung.

Cara membuat janji, melalui telepon sangat disarankan untuk latihan sampai terlatih..sehingga dengan lancar kita bisa membuat janji dengan tatap muka atau bertemu langsung.

JIKA MELALUI TELP:

• Gunakan skrip (jika masih baru dan belum terbiasa), pastikan tulisan di skrip adalah tulisan dengan huruf serta kalimat yang enak dibaca sehingga mudah diterima oleh pihak prospek.
• Latihlah kebiasaan PROAKTIF dan selalu positive thinking..anda tidak akan kehilangan apa yang tidak anda miliki. Ditolakpun tidak masalah, yang jadi masalah adalah jika tidak pernah ditolak (masalah besar...karena artinya anda tidak pernah mencoba!!! Dan berkhayal tanpa take action bisa mendapatkan hasil.
• Tidak menyebutkan MLM, kecuali ditanya, Tidak mengatakan ini MLM/HD. Karena melalui telepon bukan media yang tepat untuk menjelaskan apa itu MLM atau HD. Pada tahap ini telepon digunaan untuk membuat janji atau mengundang.
• Tidak memaksa apalagi mengancam atau merengek/mengemis. Contoh MERENGEK/MENGEMIS: “Bapak, ayolah pak masak tidak kasihan ke saya....-Hati2 HD adalah bisnis jika kita mengundang seseorang dengan cara merengek berarti kita tidak menganggap HD bisnis yang luar biasa. Contoh MENGANCAM: “Kalau bapak tidak hadir nanti saya marah, saya akan datang ke rumah bapak dengan bawa BOM”. Tujuan kita mengundang ini adalah menggunakan kata2 yang membuat mereka tertarik untuk datang bukan MEMAKSA.
• Menggunakan kata2 yang profesional, jangan gunakan kata2 presentasi-upline-downline-joint dll (terlihat sekali kalau MLM, sekali lagi bukan malu tetapi karena banyak yang memiliki pandangan yang salah sehingga kita gunakan kata2 yang artinya mirip.... Meeting/pertemuan-rekan kerja-bekerja sama.
• Gunakan pertanyaan-pertanyaan yang sifatnya tertutup. Pertanyaan2 terbuka yang membuat prospek yang kita telp memilih alternatif pilihan “TIDAK”. Bapak mau bicara dengan Upline saya ? Bapak mau hadir di acara seminar kesehatan kita ? Saya jamin, jawabannya pasti tidak mau bicara dengan upline anda / tidak mau hadir di seminar. Termask memberikan alternatif waktu untuk bertemu. Selasa jam 18.00 atau jam 18.30. Atau selasa jam 18.00 atau rabu jam 18.00? kalau kita serahkan ke prospek maka biasanya dia akan mengatakan:”Ya sudah, nanti kalau ada waktu saya pasti akan menghubungi anda....” Dan TIDAK AKAN DIHUBUNGI-biasanya.
• Mengundang blind prospek atau teman yang sudah lama tidak bertemu, jangan tiba2 nelpon langsung diundang, bisa shock teman lama kita itu ataupun blind prospek kita. Telpon 1 , 2 kali dulu utk bina hubungan, setelah itu baru diundang. Spt dulu kita pacaran itu lho, masak baru apel 1 kali, langsung ditodong kamu mau tidak jadi pacar saya.
• Kalau ditanya,”MLM ya?” atau “HD ya?”. Ada 2 jawaban yg bisa dipakai, yaitu:

1.   Jika anda belum menguasai penjelasan tentang HD/ MLM, anda bisa menjawab, “lho MLM itu apa ?”..”HD itu apa?” Kan tidak salah kalau kita tanya balik, MLM / HD itu apa ? sebaiknya datang dan lihat dulu. Jika dia datang dan mengatakan Ini khan MLM, tadi waktu di telepon kamu berbicara apa itu MLM...berarti kamu bohong ya... Sebaiknya jawaban adalah..."Saya bertanya apa itu MLM bukan karena mau berbohong melainkan karena banyak orang yang mempunyai pandangan yang salah. Oleh karena itu kita perlu mengecek bagaimana pandangan prospek tentang MLM / HD. 

2.   Jika anda sudah menguasai penjelasan tentang HD / MLM, anda bisa menjawab seperti ini: “Saya dulu anti terhadap MLM, tapi untungnya teman yang mengajak saya bilang begini, “Kamu lihat dulu kan tidak ada ruginya, toh kamu tidak harus ikut, tapi kalau masuk akal mengapa tidak dicoba ?” Dan setelah saya lihat ternyata ini bisnis yang luar biasa, banyak orang yang berhasil, dari latar belakang yang bermacam2, ada ibu rumah tangga, pegawai, mahasiswa, pelajar, guru, dosen, konsultan, pengusaha. Dan juga ternyata produknya sangat luar biasa lho, banyak yang telah disembuhkan, kanker, kencing manis, gagal ginjal, hepatitis, kolesterol. COBA kamu lihat dulu aja, toh tidak ada ruginya.

(jika mengundang untuk pertemuan sangat bijaksana jika dijemput). Jika tidak melalui telpon, sama persiapan dan tekniknya hanya TIDAK MENGGUNAKAN MEDIA TELEPON dan MEDIA SKRIP yang dibaca.

SUKSES SELALU UNTUK ANDA!!
GO BREAKTHROUGH